Mencintaimu dalam kesunyian
Berarti mencintaimu dalam kehormatan
Dengan perasaan
Yang tak nampak dengan perkataan
Yang tak tertangkap dalam biasan lensa
Yang tak terlukis dalam setiap tingkah
Dengan semua yang berarti membuatmu nyaman
Nyaman dalam sunyinya kesenyapan
Kesenyapan yang yang selalu beradu dengan degupan jantung
Di saat mata saling bertatap
Dan dengan kerlingan bola mata untuk berpaling sejenak dari wajahmu
Yang kutahu bila kunampakkan terlalu jelas
Cintaku tak lagi dalam renda-renda kesunyian
Yang membuat diriku merasa terhormat di depanmu
Simple Life
Selasa, 10 Mei 2011
Selasa, 19 April 2011
Gadis Kecil
Gadis Kecil
Aku ini gadis kecil
Yang punya kaki kecil
Mama dan papa juga kecil
Yang kecil karena kurang gizi
Yang kecil karena punya uang kecil
Yang kecil karena diperkecil
Diperkecil orang besar
Orang besar di samping gubuk kami
Yang besar karena punya uang besar
Yang besar karena punya rumah basar
Yang besar karena memperkecil aku, mama, dan papa
Aku ini gadis kecil
Yang punya kaki kecil
Mama dan papa juga kecil
Yang kecil karena kurang gizi
Yang kecil karena punya uang kecil
Yang kecil karena diperkecil
Diperkecil orang besar
Orang besar di samping gubuk kami
Yang besar karena punya uang besar
Yang besar karena punya rumah basar
Yang besar karena memperkecil aku, mama, dan papa
Sabtu, 16 April 2011
Kedukaan
Sayup-sayup dalam kenangan
Suara yang kudengar lembut memanja
Sekarang pergilah sudah
Bersama badan berkalang tanah
Wahai Tuhan dengarlah
Suara hamba dalam tangisan
Melihat semua kekuatan Tuan
Atas orang dalam pusara
Wahai Tuhan dengarlah
Suara hamba dalam tertawa
Melihat Engkau begitu perkasa
Membuat orang tiada berdaya
Cerita si gadis kecil 24 maret 2011
Aku ini gadis kecil
Yang punya kaki kecil
Mama dan Papa juga kecil
Yang kecil karena kurang gizi
Yang kecil karena punya uang kecil
Yang kecil karena diperkecil
Diperkecil orang besar
Orang besar disamping gubuk kami
Yang besar karena punya rumah besar
Yang besar karena punya uang besar
Yang besar karena keseringan makan besar
Yang besar karena mengecilkan aku, mama, dan papa
Bola-bola Bakso 26 maret 2011
Hari hujan musim pancaroba
Irama gemericik air dan tanah yang basah
Dan nyamuk yang iseng hinggap
Bola-bola bakso di ujung jalan merdeka
Bola-bola bakso dengan kuah kaldu
Bola-bola bakso dengan mangkok ayam jago
Bola-bola bakso yang akhirnya mempertemukan kita
Dibawah tenda merah, di hari hujan, saat pancaroba, di ujung jalan merdeka
Dengan nyamuk yang berseliweran
Taman Mimpi
Kepik-kepik terbang tinggi
Berselimut kabut ilusi
Membawa berjuta-juta mimpi
Idaman anak-anak bumi
Kepik-kepik terbang tinggi
Warna-warni menyejukkan hati
Dibawah lukisan imajinasi
Memberi arti hidup ini
Wahai kepik-kepik cantik
Warnai terus hidup kami
Walau hanya dimalam hari
Biar kunikmati dan resapi
Wahai kepik-kepik cantik
Selalu abadi di taman mimpi
Hiasi terus hidup kami
Biar kau kubawa sampai mati
Langganan:
Postingan (Atom)